Bayi Usia 4 Hari Jatuh di Inkubator RS Misi Lebak Alami Luka Benjolan di Bagian Kepala
Bayi perempuan saat menjalani perawatan/dok Lentera Kabar.com – Diduga akibat kelalaian petugas di Rumah Sakit Misi, Kecamatan Rangkasbitung, yang mengakibatkan terjatuhnya bayi usia 4 hari dari atas inkubator menjadi sorotan dari berbagai kalangan masyarakat saat ini.
Peristiwa yang disebabkan oleh kelalaian oknum perawat di Rumah Sakit Misi pada Senin, 19 Mei 2025 kemarin. Tindakan tersebut tentu telah melanggar kode etik profesi sebagai seorang tenaga kesehatan (Nakes) yang bertanggung jawab untuk merawat dan menjaga setiap pasien yang sedang menjalani perawatan.
Akan tetapi, kode etik tersebut terkesan diabaikan oleh oknum perawat yang bertugas di Rs Misi, Kabupaten Lebak. Pasalnya, bayi perempuan usia 4 hari anak dari pasangan suami istri Kiki dan Nurmaya terjatuh dari atas inkubator dengan kondisi tergeletak di lantai dan peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Nurmaya ibu dari sang bayi pada saat akan memberikan asi kepada anaknya.
Kendati demikian, pada saat wartawan berupaya untuk menemui pihak management di rumah sakit tersebut. Namun para jajaran direksi sedang rapat sehingga tidak ada yang bisa memberikan keterangan.
“Mohon maaf saya tidak bisa memberikan klarifikasi atau keterangan apa apa karena para kepala bagian dan direksi sedang ada rapat,” kata Endang Staf Humas RS Misi kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa, (20/5/2025).
Sementara itu, Kiki ayah dari bayi tersebut menyampaikan bahwa kondisi anaknya saat ini terdapat luka benjolan di bagian kepala pasca terjatuh dari inkubator. Ia menjelaskan diketahui adanya luka benjolan di kepala anaknya beberapa jam setelah kejadian.
“Kami lihat ada benjolan. Ini jelas bukan luka biasa. Kami curiga jatuhnya cukup keras,” ungkap Kiki.
Reporter: Koyod
Pos terkait
Tidak ada komentar